Jejaring Sosial Dan Konten Kratif #

 



 

 

 

 

Nama    : Hendri Tri Atmojo

Kelas    : 3KA27

Matakuliah  : Jejaring Sosial&Konten Kreatif #

 

 

 

Universitas Gunadarma

PTA 2021 / 2022

 

 


 

 

Aplikasi telekomunikasi paling populer WhatsApp telah berjalan lebih dari 10 tahun. Aplikasi ini begitu digemari masyarakat dunia lantaran kemudahan dan kenyamanan penggunaannya. Ditambah lagi tidak mengandung iklan, permainan, dan gimik lainnya yang konsisten sejak awal diluncurkan hingga saat ini.

 

Hadirnya WhatsApp secara perlahan menggeser dominasi presedennya, yakni layanan pesan singkat (SMS) dan pesan instan Blackberry Messenger dan Yahoo Messenger. Menilik sejarah dan perkembangan WhatsApp cukup unik. Aplikasi WhatsApp tidak dikembangkan oleh para mahasiswa yang drop out dari kampus dan mencari pendanaan ke raksasa teknologi seperti Facebook dan Google. WhatsApp dibuat oleh dua orang karyawan yang bekerja di perusahaan teknologi ternama.

 

 

 

 

Sejarah Lahirnya WhatsAppp

 

WhatsApp dikonsepkan dan didirikan oleh dua orang yakni Jan Koum dan Brian Acton pada

2009. Keduanya tercatat pernah bekerja di perusahaan teknologi raksasa Yahoo selama 20 tahun. Keinginan menciptakan sebuah aplikasi telekomunikasi muncul setelah Jan Koum menyadari potensi besar dari industri aplikasi App Store yang kala itu baru berumur beberapa bulan. Konsep awal Jan Koum sederhana. Awalnya ia ingin membuat sebuah aplikasi yang dapat menunjukkan status di sebelah nama individu pengguna, melansir Feedough.

Koum kemudian mendiskusikan ide tersebut dengan Brian Acton. Guna mendapatkan wawasan dan ide lebih banyak, keduanya kemudian bertemu dengan Alex Fishman.

Mereka sadar bahwa sulit menciptakan ide tersebut tanpa bantuan pengembang IOS. Fishman lalu mengenalkan Koum dengan pengambang IOS asal Rusia, Igor Solomennikov. Pada awal pengembangannya WhatsApp banyak mengalami kendala dan hampir membuat Koum putus asa. Demo WhatsApp yang dibuat Koum bahkan mendapat tanggapan kurang baik dari beberapa teman Koum termasuk Fisherman.

WhatsApp banyak memiliki kekurangan kala itu, seperti menghabiskan daya baterai, aplikasi macet, dan sebagainya. Dukungan Brian Acton membuat Koum kembali mengembangkan WhatsApp. Kerja kerasnya tak sia-sia. Pada 24 Februari 2009 Koum berhasil mengembangkan

WhatsApp untuk aplikasi iOS dengan menggunakan nama WhatsApp Inc. Koum menamakan WhatsApp agar selaras dengan gagasan status miliknya.

 

Fitur dan jenis Konten WhatsApp

1.      Disappearing Messages

Fitur ini bisa membuat pesan yang dikirimkan menghilang dalam jangka tujuh hari setelah dikirimkan. Untuk mengaktifkannya, buka kontak lalu klik nama kontak di bagian atasnya.

Selanjutnya klik opsi Disappearing Messages, pilih 'on'. Sebagai catatan, pesan dan konten akan menghilang saat fitur diaktifkan, namun gambar tetap tersimpan dalam ponsel pengirim dan penerima pesan.

 

2.      Custom Notifikasi

Dengan fitur Custom Notifikasi, pengguna bisa mengatur suara notifikasi di tiap kontak berbeda dan bisa diaktifkan dalam perangkat Android dan iOS.

Untuk mengaktifkannya, pada perangkat Android dengan menekan ikon Menu lanjutkan dengan View Contact dan masuk ke menu Custom Notification dan centang di bagian kontak dan pengaturan. Perangkat iOS bisa mengaktifkannya dengan masuk ke nama kontak dan pilih Custom Tone.

3.      Export Chat

Kamu bisa menyimpan chat dengan fitur ini. Untuk Android, kamu bisa menekan tombol menu dan pilih More dan menuju ke Export Chat. Pengguna iPhone, klik nama kontak serta scrolling layar ke bawah dan temukan Contact Info serta klik Export Chat.

4.      Detail Pesan

Pengguna WhatsApp dapat melihat detail pesan pada tiap chat yang dikirimkan, salah satunya mengecek apakah tiap pesan yang dikirimkan. Untuk pengguna iPhone, bisa dilihat dengan menggeser kiri pesan yang dikirim. Android, tekan pesan lalu akan ada tombol menu berikutnya ke Info.

5.      Starred Messages

Fitur ini bisa menandai pesan penting dan dapat mencarinya dengan mudah saat dibutuhkan. Kamu bisa mengaktifkannya, tekan chat yang ingin ditandai berikutnya ketuk ikon bintang.

 

 

Dampak Positif WhatsApp

 

1.     Untuk menjaga silaturahmi keluarga, saudara, kerabat yang tersebar, dengan jejaring sosial ini sangat bermanfaat dan berperan untuk mempertemukan kembali keluarga atau kerabat yang jauh dan sudah lama tidak bertemu, kemudian lewat  media sosial hal itu bisa dilakukan. 

2.     sebagai media penyebaran informasi. Informasi yang update sangat mudah untuk tersebar melalui situs jejaring media sosial. Hanya dalam  beberapa menit, kita telah bisa menikmati informasi. 

3.     Memperluas jaringan pertemanan. Dengan menggunakan jejaring media sosial, kita bisa berkomunikasi dengan siapapun yang menggunakan media sosial, bahkan dengan orang yang belum kita kenal dari berbagai penjuru dunia. 

4.     Situs jejaring media sosial membuat anak dan remaja menjadi lebih bersahabat, perhatian, dan empaty dengan sesama 

5.     Sebagai sarana untuk mengembangkan keterampilan dan sosial. Pengguna dapat belajar mengajar bagaimana cara beradaptasi,bersosialisai dengan publik dan mengelola jaringan pertemanan. 

6.     Internet sebagai media komunikasi, setiap pengguna internet dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia.

7.     Media pertukaran/mengirimkan data. Dengan menggunakan jaringan situs-situs web para pengguna internet di seluruh dunia dapat saling bertukar informasi dengan cepat. 

8.     Sebagai media promosi  bisnis. Hal ini dapat memungkinkan para pengusaha kecil dapat mempromosikan produk dan jasanya tanpa mengeluarkan banyak biaya.

 

Dampak Negatif WhatsApp

1.     Susah bersosialisasi dengan orang sekitar. Ini disebabkan karena pengguna sosial media menjadi malas belajar berkomunikasi secara  nyata. Hal ini memang benar sekali, karena saya mempunyai teman yang sangat aktif di sosial media, dia selalu memposting apa saja yang sedang mereka kerjakan, namun keadaan yang berbeda 180 derajat jika bertemu secara nyata. Orang yang aktif di soaial media, jika bertemu langsung nyatanya adalah orang yang pendiam dan tidak banyak bergaul. 

 

2.     Situs sosial media akan membuat seseorang lebih mementingkan diri sendiri. Mereka menjadi tidak sadar akan lingkungan sekitar mereka, karena kebanyakan menghabiskan waktu di dunia maya. Pernahkah kalian jalan-jalan atau bepergian dengan seseorang, tetapi orang yang kalian ajak jalan malah asik dengan ponsel dan sosial medianya sendiri?

 

 

3.     Tertinggal dan terlupakannya bahasa formal. Karena pengguna sosial media lebih sering menggunakan bahasa informal dalam kesehariannya, sehingga aturan bahasa formal mereka menjadi terlupakan. 

 

4.     Mengurangi kinerja. Karyawan perusahaan, pelajar, mahasiswa yang bermain media sosial pada saat sedang mengerjakan pekerjaannya akan mengurangi waktu kerja dan waktu belajar mereka.

 

 

5.     Berkurangnya privasi pribadi. Dalam sosial media  kita bebas menuliskan dan men-share apa saja, Sering kali tanpa sadar kita mempublish hal yang seharusnya tidak perlu disampaikan ke lingkup sosial. 

 

6.     Dengan kemampuan penyampaian informasi yang dimiliki internet, pornografi pun merajalela. Terkadang seseorang memposting foto yang seharusnya menjadi privasi dia sendiri di sosial media, hal ini sangat berbahaya karena bisa jadi foto yang hanya di postingnya di sosial media disalah gunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

 

 

Sumber Referensi

1.https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20210608100832-190-651585/sejarah-danperkembangan-whatsapp-dari-masa-ke-masa

2.https://www.cnbcindonesia.com/tech/20211201070557-37-295669/jarang-dipakai-ini-5-fiturtersembunyi-whatsapp-sudah-coba

3.http://harikurniawan.permataindonesia.ac.id/2018/04/dampak-positif-dan-negatifmenggunakan_3.html

 

 

 

 

Comments